Spoiler Alert !
Drama My Annoying
brother ini diperankan oleh dua cogan kesayangan yaitu D.O yang berperan
sebagai si adek Go Doo Young dan yang Jo
Jung Sik yang berperan sebagai si kakak bernama Go Doo Shik.
Go Doo Young yang
seorang yatim piatu adalah seorang atlet
judo nasional yang digadang-gadang bisa memenangkan gold medal di Olimpiade,
namun sebuah benturan saat pertandingan membuatnya kehilangan pengelihatannya
alias buta. Kemudian kita dibawa ke setting penjara di mana sang kakak sudah
lama dipenjara karena kasus penipuan, nah jadi disitu kakaknya mendaftar untuk
mendapatkan ampunan (parole), selama proses wawancara dia merendah kalau dia
tak pantas untuk mendapatkan ampunann itu tapi dia harus menjaga adiknya yang
sekarang buta, jadilah si polisi terenyuh dan ampunan itu dikabulkan, Doo Shik
pun akhirnya bebas dari penjara.
Kupikir saat pulang
nanti akan ada adegan mellow antara kaak beradik itu, maklum aku baca-baca
bocoran kalau movie ini bakal punya cerita yang nyesek. dan ternyata…. Zonk! mereka
bukan kakak beradik yang so sweet malah lebih seperti Tom and Jerry oh ya FYI
mereka itu saudara tiri. Semua yang dikatakan saat wawancara di penjara
hanyalah omong kosong belaka, malah setelah keluar dari penjara ia memanfaatkan
Doo Young untuk mendapatkan uang bantuan disabilitas, beli mobil dengan diskon
disabilitas dan lain-lain ckckckck. dan begitu pula dengan Doo Young, Ia yang
sekarang buta dan sepanjang hari hanya dirumah benar-benar dibuat muak dengan
kedatangan kakaknya yang malah membuatnya lebih suram. Doo Young sebenarnya
berkali-kali dibujuk oleh pelatihnya Lee Soo Hyun (Park Shin Hye) untuk kembali
menggeluti Judo dan masuk ke tim paraolympic (tim khusus bagi atet berkebutuhan
khusus) namun ia menolaknya,ia benar-benar telah kehilangan semangat hidup.
Seiring waktu hubungan
kakak beradik ini membaik, bahkan Doo Shik mengajari Doo Young bagaimana cara
mendekati wanita, sumpah scene ini kocak banget sih. Namun takdir memang kejam
suatu hari Doo Shik menemukan bahwa dirinya mengidap kanker pankreas dan sisa
hidupnya tinggal tiga bulan Ia benar-benar merasa down, satu-satunya yang ada
di pikirannya adalah bagaimana kehidupan Doo Young kelak jika nanti dirinya
sudah tiada. akhirnya iapun bertekad untuk membuat Doo Young bisa menemukan
kehidupannya kembali, ia berusaha meyakinkan sang adik agar mau menerima
tawaran menjadi atlet paraolympic, bukan hal yang mudah, namun akhirnya Doo
Young bersedia. dan sesuai dugaan hanya dalam beberapa bulan Doo Young berhasil
menjadi perwakilan Korea untuk Para-olympic di Brazil, Doo young pun berangkat
ke Brazil tanpa mengetahui bahwa penyakit sang kakak semakin parah dan sisa
hidupnya sudah tak lama lagi.
Tepat sebelum
pertandingan Final Doo Young akhirnya mengetahui kondisi kakaknya, ia ingin
kembali dan meninggalkan final itu, namun pelatih Lee meyakinkannya bahwa
melihat Doo Young menjadi juara pastinya adalah hal yang di harapkan oleh si
Kakak, akhirnya Doo Young mengurungkan niatnya, dengan penuh perjuangan ia
berhasil meraih medali emas.
aihhh scene di akhir pokoknya
benar-benar membuatku termehek-mehek, aku begitu menyukai baimana film ini
dengan tema yang sebenarnya simpel namun bisa membuat penonton tertawa dan
menangis, sungguh sebuah perpaduan humor dan tearjerker yang apik, Sungguh 110 menit
yang berkesan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar